Berteman Dengan Idola

M. Fiqri Ariansyah

KPI B / SMT 5

1741010044

            Sekitar Mei 2018, saya menemukan sebuah channel youtube bernama Rinmoka. Pada saat itu saya menemukan channel ini karena kebetulan saya sedang menonton video dari Channel Hitzeed CH. Ketika itu dia bermain game Free Fire dengan Rinmoka ini. Pertama kali saya mendengar suara nya, saya langsung menyukai Rinmoka, padahal di youtube nya sendiri pada saat itu dia belum melakukan face reveal atau menunjukkan identitasnya. Jadi saya hanya bisa menyukai lewat suaranya.

            Tidak selang beberapa lama ketika saya menemukan channel Rinmoka, akhirnya Rinmoka melakukan face reveal sekaligus membuat QnA pada saat itu, untuk merayakan channelnya mencapai 10.000 subscribers. Disitu saya sangat mengidolakan dia karena dia memiliki wajah yang imut, dan suara yang sangat lembut dan enak didengar.

            Ketika itu saya langsung mengikuti dia di berbagai media sosialnya. Dari Instagram, youtube, bahkan platform Steam pun sampai saya tambahkan ke list pertemanan. tetapi apalah daya, tidak ada jawaban sama sekali dari dirinya. Disitu saya masih memaklumi, karena kesibukan dia sekolah dan membuat konten, pesan dari orang biasa seperti saya ini sangat sulit untuk dibalas.

            Dan pada akhirnya salah satu pesan saya pun terbalaskan (tapi saya lupa saya mengirim pesan apa ke dia). Dan itu saya sangat tidak percaya karena dia mau membalas pesan dari orang yang belum dikenal seperti saya. Dan yang membuat saya lebih senang lagi, ketika dia tau kalau saya adalah penonton siaran langsung/Live Streaming ketika dia memainkan game Counter Strike Global Offensive, dia langsung mengikuti balik sosial media saya. Pada saat itu saya seperti tidak percaya, bahkan bertanya Tanya “Kok bisa??”.

            Setelah di follback di Instagram, hampir setiap kali saya mengirimkan pesan, itu selalu terbalaskan. Dan itu membuat saya semakin menyukai dia karena kerendahan hatinya yang mau membalas pesan dari saya.

            Puncaknya adalah baru baru ini, sekitar sebulan yang lalu, saya memposting sebuah foto. Yaitu foto salah satu tulisan indah karya teman saya yaitu Ridita, yang menuliskan nama saya berdampingan dengan tulisan “rinmoka”. Tapi saat saya memposting foto itu, tulisan “RinMoka” saya tutup dengan sebuah coretan, karena malu jika dia melihat saya begitu mengidolakan dia.

            Dan keesokan harinya, keajaiban terjadi. Dia malah mengirimkan saya Sebuah tulisan indah yang bertuliskan nama lengkap saya. Saya seperti mimpi pada saat itu karena saya bertanya Tanya “apa yang mendasari dia untuk membuatkan saya karya indah ini?”. Lalu dia memberi tahu alasan dia membuatkan saya tulisan itu adalah karena dia melihat postingan saya dan ada salah satu huruf yang menurut dia salah penulisan. Jadi dia ingin memberi tahu yang benar penulisannya seperti apa.

            Setelah keajaiban ini, banyak keajaiban terjadi juga. saya dengan rinmoka yang bernama asli Dinda ini saling mengirimkan pesan dengan rutin. Dan akhirnya dia mau memberi saya salah satu kontak nya di aplikasi jejaring social Line yang menurut saya itu cukup privasi. Kami menjadi semakin dekat seperti teman yang sudah lama kenal. Bahkan sekarang kita bukan hanya sekedar mengirimkan pesan tetapi kita juga sangat sering berkomunikasi melalui telpon. Saya sangat tidak menyangka karena bisa berinteraksi secara langsung dengan idola saya sendiri. Dia tidak segan menceritakan hari hari yang telah dilaluinya, dan saya sangat senang mendengarkan cerita cerita dari dia.

            Saya sangat bersyukur bisa mengenal seorang Dinda yang baik hati, yang mau menjadikan saya sebagai teman. Dan sekarang saya sudah merasa dia bukan sebagai idola lagi, melainkan dia adalah sahabat saya (syukur syukur kalau bisa lebih dari sahabat hehe^^)

-Sukses selalu Dinda, tetap rendah hati kepada semua orang tetap jadi dinda yang aku kenal, tunggu aku di Jakarta ya, kapan kapan kita bertemu-

Lopyu..